Makanan Kesukaan Nadia

Dari kecil Nadia paling suka makan telur. Telur apa saja. Telur ayam, telur bebek, apalagi telur puyuh. Dulu hampir setiap hari minta telur puyuh. Untung rumah kami dekat pasar. Kemudian bakso. Kebetulan tetangga ada yang berjualan bakso. Baksonya terkenal se-Kecamatan Banyumas. Aslinya orang Wonogiri. Harga satu porsinya sekarang Rp 5000,00. Tapi buat Nadia paling minta Rp 3000,00 saja. Mie ayam salah satu makanan kesukaannya juga. Dia sudah kenal dengan penjualnya. Begitu pula penjualnya, mengenal dengan baik Nadia. Dia tahu apa-apa yang tak disukai Nadia-setiap sore dia lewat di depan rumah kami. Begitu terdengar bunyi "ting ting", .Nadia langsung ke depan menghadang Mas Wawat, penjual mie ayam favoritnya. Tapi kami sebagai orang tuanya membatasi Nadia mengkonsumsi mie ayam. Jangan terlalu sering. Kemudian mie instan. Wah, kami sudah pusing kalau Nadia sudah mau mie instan. Dengan sabar ibunya menerangkan, mengapa tidak boleh terlalu sering makan mie.

Nadia hobby nyanyi

Nadia mulai belajar menyanyi mulai usia 1 tahun 6 bulan. Ibunya rajin sekali ngajarin dia nyanyi. Mulai belajar nyanyi lagu "Cicak". Artikulasinya belum benar, maklum masih kecil. Masih cadel. Terus belajar nyanyi lagu lain. Khususnya lagu-lagu Jawa. Gundul Pacul, Dondong Opo Salak, terus lagu dolanan anak-anak Jawa. Sering menyaksikan Video Lagu Taman Kanak-Kanak, terus menirukannya sampai akhirnya semua lagu di VCD itu bisa dinyanyikannya. Sekarang malah sering menyanyikan lagu-lagu band yang sekarang lagi ngetop, seperti Wali, Armada, ST 12, ah pokoknya banyak yang ayahnya sendiri tak mengenal group band yang lain. Dia malah lebih tahu nama band yang sedang menyanyikan sebuah lagu. Awalnya sih gara-gara kakak sepupunya yang sudah dewasa sering memutar VCD lagu-lagu kesenangannya. Nadia selalu ikut nonton, menirukan liriknya. Lama-lama dia hafal,sering menyanyikannya sendiri. Malah Nadia sering minta dibelikan kaset VCD kesukaannya. Bila suatu lagu disukainya, maka lagu itu mau diputar ulang. Bahkan sampai 10 kali. Untung ada fasilitas "REPEAT" di DVD playernya.

Perkenalan

Ini kisah putriku yang kedua. Nadia Indah Mestika Nurnasari namanya. Lahir di Banyumas pada hari Kamis, 4 Mei 2006. Blasteran dari aku Sunda dan ibunya Jawa. Makanya sering dipanggil "Jasun". Tetapi karena tinggal di Banyumas, bahasanya campur Jawa Banyumasan. Kadang aku geli mendengar ocehannya seperti 'tidur maning' yang berarti 'tidur lagi'. Nadia lahir di rumah bidan langganan kami. Bu Bidan Is namanya. Karena waktu itu aku hanya seorang sales, maka biaya persalinan hutang sebagian. Untung bidannya baik, sehingga bisa bayar belakangan. Proses persalinannya memakan waktu lama. Perut ibunya terasa mulas-mulas sekitar kan 1 malam (Rabu dini hari, 3 Mei 2006. Baru lahir sekitar jam 9 pagi (Kamis, 4 Mei 2006).